Srawung Pendidikan UNY: Menggali Filosofi Pendidikan untuk Mendukung Pembangunan Berkelanjutan

Yogyakarta, 28 Agustus 2024 - Unit Kajian Ilmu Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menggelar kegiatan “Srawung Pendidikan Sesi 1” yang diikuti oleh civitas akademika UNY secara daring. Acara ini menghadirkan dua narasumber utama, yaitu Dr. Sugiyanto, M.Pd., dan Dr. Nurhayati, M.Pd., yang membahas konsep pendidikan berbasis filosofi tradisional dan relevansinya dalam era modern.

Dalam paparannya, Dr. Sugiyanto, M.Pd. menyampaikan materi bertajuk “Landasan Filsafiah Bimbingan dan Konseling dalam Tut Wuri Handayani”. Ia menjelaskan bagaimana Taman Siswa dan filosofi Tut Wuri Handayani memiliki relevansi kuat dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDGs 4: Pendidikan Berkualitas. Filosofi ini menekankan pentingnya pendidikan yang merdeka dan humanis, sejalan dengan visi SDGs untuk memberikan akses pendidikan inklusif dan berkualitas.

Dr. Nurhayati, M.Pd., membawakan topik “Niteni, Niroake, Nambahi (Tri-N)” sebagai metode pembelajaran anak usia dini, yang menggabungkan pengamatan, peniruan, dan inovasi. Metode ini relevan dengan SDGs 9: Inovasi dan Infrastruktur, karena memberikan ruang bagi anak-anak untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi sejak dini, sehingga mempersiapkan mereka untuk masa depan yang berkelanjutan.

Prof. Dr. Nurtanio Agus Purwanto, Dekan FIPP UNY, memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini. Beliau menekankan bahwa diskusi filosofis seperti ini penting dalam mendukung pembangunan pendidikan yang berkelanjutan dan inovatif, yang sejalan dengan visi global SDGs.

Kegiatan "Srawung Pendidikan Sesi 1" diharapkan dapat memperkuat fondasi pendidikan Indonesia, mendukung capaian SDGs, dan mempersiapkan generasi masa depan yang mampu bersaing dalam tatanan global.