Program Peningkatan Kapasitas Ormawa merupakan salah satu kompetisi nasional bergengsi yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) dengan konsep pemberdayaan masyarakat melalui Organisasi kemahasiswaan. Tim PPK Ormawa Reality dengan mengusulkan judul “Triwidya Aksara: Pengembangan Sekolah Perempuan Desa Triwidadi Sebagai Bentuk Keterlibatan Perempuan Desa Dalam Mewujudkan Sustainable Development Goals for Rural Areas” berhasil melewati serangkaian proses panjang mulai dari penyusunan proposal hingga kemarin(28/10/2023) berkesempatan menjadi salah satu tim yang divisitasi langsung oleh pihak reviewer. Tim yang sudah divisitasi akan menjadi finalis Abdidaya yang akan dilaksanakan di Universitas Negeri Jember untuk memperebutkan penghargaan berbagai kategori.

Tim PPK Ormawa Reality beranggotakan 15 mahasiswa yang berasal dari prodi Psikologi, PGSD, PLB, Manajemen Pendidikan, dan Teknologi Pendidikan di Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi. Selama pelaksanaan, Tim PPK Ormawa Reality tak lepas dari bimbingan Bapak Rendy Roos Handoyo, M.Pd., yang senantiasa mendampingi dan memberikan arahan dari tahap awal hingga sekarang.

Perjuangan Tim PPK Ormawa Reality menuju Abdidaya tidaklah mudah. Mereka harus berhadapan dengan 2110 judul sub proposal yang diajukan oleh tim-tim dari 346 perguruan tinggi di Indonesia. Selain itu, desa sasaran Tim PPK Ormawa Reality, Desa Triwidadi, terletak di tengah pedesaan yang cukup jauh dari pusat kota, sehingga tim PPK Ormawa memerlukan waktu hampir satu jam perjalanan. Meskipun perjalanan yang dilalui penuh lika-liku, tim PPK Ormawa tidak pernah menyerah. Mereka berhasil membantu meningkatkan akses pendidikan dan kesejahteraan khususnya bagi kaum perempuan di Desa Triwidadi. Kisah mereka adalah bukti nyata betapa tekad dan semangat dapat mengatasi segala rintangan, bahkan di tengah lika-liku. “Semoga kebermanfaatan Tim PPK Ormawa Reality membawa hasil terbaik di Abdidaya 2023.” ujar Bapak Rendy Roos Handoyo, M.Pd.