SDGs #3 Kesehatan

Penguatan Kompetensi Guru dalam Melakukan Identifikasi dan Asesmen Siswa dengan Hambatan Majemuk

Prevalensi siswa dengan hambatan majemuk di Yogyakarta pada tahun 2021-2022 sebanyak 1,75 dari 57 siswa pada jenjang taman kanak-kanak , 4,08 % dari 2.179 siswa pada jenjang SD, 2,17% dari 1.349 siswa pada jenjang SMP dan 3,50 dari 1429 siswa pada jenjang SMA. Pada tahun 2023-2024 jumlah siswa dengan hambatan majemuk meningkat sebanyak 3% dari 126 siswa pada jenjang taman kanak-kanak , 4,79% dari 2.506 siswa pada jenjang SD, 2,49% dari 1.364 siswa pada jenjang SMP dan 3,87 dari 1110 siswa pada jenjang SMA(Dikpora.jogjaprov.go.id, 2023).